Minggu, 06 November 2016

DAKON MOTOR PRIMA



DAKON MOTOR PRIMA


DAKON MOTOR PRIMA


Pembutan  alat peraga Matematika Sekolah Dasar “Dakon Motor Primadengan tujuan adalah sebagai berikut :
  1. Untuk memenuhi kompetensi dasar dan indikator pembelajaran Matematika yaitu menentukan KPK dan FPB
  2. Untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dalam pelajaran Matematika
  3.  Menerapkan pendidikan karakter pada peserta didik, seperti: kerjasama, kerja keras, mandiri, tanggung jawab, rasa ingin tahu, menghargai prestasi


Manfaat pembuatan alat peraga Matematika Sekolah Dasar “ Dakon Motor Prima”
1.      Bagi Pendidik
a.    Untuk meningkatkan profesionalisme sebagai seorang pendidik,
b.   Untuk mengembangkan kreatifitas guru selama kegiatan pembelajaran berlangsung,
2.       Bagi Siswa:
a.    Agar peserta didik menjadi lebih kreatif dan inovatif,
b.   Agar peserta didik mampu menyelesaikan soal – soal yang berhubungan dengan menentukan KPK dan FPB
D.    Rancangan atau Desain Pembuatan
Bahan – bahan yang dipergunakan dalam pembuatan alat peraga Matematika Sekolah Dasar “Dakon Motor Prima” yaitu sebagai berikut:
Alat dan Bahan:
1.      Triplek ukuran 50 cm x 20 cm

2.      Bola warna buah 20 buah. Setiap satu buah dibelah jadi 2 bagian.

3.      Lem Fox 1 botol

4.      Kertas HVS 2 lembar

5.      Biji-bijian misalnya biji pohon asem, sawo, batu kerikil atau kapur, secukupnya

6.      Gunting .

7.      Pisau / Cutter 8.

8.      Penggaris

9.      Pensil

10.    Spidol

11.    Gergaji


E.      Teknik Pembuatan
Alat peraga Matematika Sekolah Dasar “Dakon Motor Prima ” ini cara pembuatannya adalah sebagai berikut:
1.      Menyiapkan semua alat dan bahan
2.      Menyiapkan triplek ukuran 50 cm x 20 cm
3.      Mengukur letak ditempelkannya kertas yg bertuliskan angka faktor prima di mulai dari faktor 2,3,5,7,11,13,17,23,29,dan seterusnya tergantung keperluan di barisan paling atas dari alas, dengan ukuran 3 cm x 3 cm (bisa disesuaikan dengan keinginan).
4.      Membuat persegi panjang dengan ukuran 6,5 cm x 5 cm di atas kertas HVS dan menuliskan angka-angka tersebut di dalamnya dengan menggunakan spidol ataupun melalui komputer, gunting dan tempelkan di atas alas secara horizontal / mendatar.
5.      Potong karton tebal sepanjang angka-angka tersebut (138 cm) dengan lebar 5 cm (lubang bola) sebanyak 63 potong (bisa lebih sesuai keperluan) dengan menggunakan  pisau atau cutter.

6.      Menempelkan salah satu karton tebal yang telah di oleskan bagian tebal karton terlebih dahulu dengan lem dalam keadaan tegak pada bagian bawah kertas HVS sepanjang angka tersebut sebagai pembatas antara angka dengan lubang bola.
7.      Membagi 63 buah cetakan agar-agar dalam 3 baris, masing-masing baris sebanyak 21  buah (bisa dibuat sesuai kebutuhan bilangan yang mau dihitung dengan cara menambah lubang bola, baik yang memanjang maupun yang membujur).
8.      Mengoleskan lem pada bagian bawah 21 lubang bola dan melekatkannya pada triplek alas sejajar dengan setiap angka.
9.      Mengulang langkah kerja 6 dan 7 sampai hingga menghasilkan 3 baris horizontal cetakan bola.
10.  Pada bagian paling bawah baris terakhir, dibuat 3 buah wadah yang berukuran agak besar sebagai wadah biji dakon. Bisa menggunakan cetakan bola yang lebih besar ataupun dibuat sendiri dengan menggunakan potongan-potongan sisa karton tebal.
11.  Diamkan hingga lem benar-benar kering dan melekat.

F.      Penggunaan Dakon Motor Prima di SD Negeri 1 Brecek
Dakon Motor Prima digunakan untuk menentukan KPK dan FPB pada pembelajaran matematika di kelas IV SD Negeri 1 Brecek.
Cara bermain dakon motor prima adalah sebagai berikut:
1.      Pada awal permainan setiap lubang kecil diisi  dengan tujuh buah biji.
2.      Dua orang pemain yang berhadapan salah seorang yang memulai dapat memilih lubang yang akan diambil dan meletakan satu kelubang disebelah kanannya dan seterusnya.
3.      Bila biji habis di lubang yang kecil yang berisi lainnya, ia dapa mengambil biji-biji tersebut dan melanjutkan mengisi.
4.      Bila habis di lubang besar miliknya maka ia dapat melanjutkan dengan memilih lubang kecil di sisinya.
5.      Bila habis di lubang kecil di sisinya maka ia berhenti dan mengambil diseluruh biji yang berhadapan
6.      Jika berhenti di lubang kosong sisi lawan maka ia berhenti dan tidak mendapatkan apa-apa.
7.      Permainan dianggap selesai bila sudah tidak ada biji yang dapat diambil ( seluruh biji ada dilubang besar kedua pemain) pemenangnya adalah yang mendapatkan biji terbanyak.
                      







1 komentar:

  1. bisa dimembantu mencari KPK dan FPB, anak lebih paham jika ada alat peraganya...siip

    BalasHapus